MPLS : New School, New Vibes, New Chaos!

Hari Senin pagi itu, aku sudah bangun lebih cepat dari biasanya. Bukan karena rajin, tapi karena… gugup! Hari ini hari pertama MPLS, alias Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah. Seragam biru putih rapi sudah siap, sepatu masih kinclong, dan bekal sehat juga sudah siap dibawa. Begitu sampai di sekolah, hal pertama yang aku lihat: guru guru berdiri di depan kelas, senyum-senyum menyapa murid baru. “Selamat datang di sekolah baru kalian!” kata Miss Aisyah, sambil melambaikan tangan. Rasanya seperti disambut artis favorit deh, hehehe. Acara dibuka di kelas. Ada sambutan dari kepala sekolah, lalu beberapa guru memperkenalkan diri. Aku berusaha menyimak, tapi jujur saja, nama-nama mereka langsung hilang dari kepala setelah lima detik, sempat salah panggil juga, malu banget.

Hari kedua, ternyata teman-teman yang awalnya aku kira pada diam, kalem, sabar, ternyata tidak sesuai perkiraanku di awal. ENERGY MEREKA REALLY BIG tapi seru banget sih mereka. Jujur engga expect kalo bakalan cepat akrab dan dekat sama mereka. Oh iya yg dimaksud akrab engga sama yg cewek saja ya, yang cowok juga ternyata engga sekaku yang aku pikirkan. Di hari kedua juga dibagi kelompok, dan aku masuk di kelompok UMAR BIN KHATTAB, untuk membuat oshibana di hari itu juga, projek membuat roket di keesokan hari dan lomba antar kelompok di hari terakhir MPLS. Pada saat membuat oshibana kita memetik bunga dan dedaunan yang ada di taman, lalu kita awetkan bersama-sama. Hasil kelompokku jujur kurang menarik, karena kita menganut simpel dan cepat selesai.

Hari ketiga MPLS, kami disuruh membuat dan menampilkan hasil miniatur roket bareng kelompok. Ternyata roket kelompokku engga bisa terbang dan malah meledak… BoOm! tapi engga apa-apa deh soalnya gara-gara roket meledak semua jadi heboh dan MPLS makin seru.

Dan hari terakhir MPLS pun tiba… Hari ini waktunya kita bermain lomba antar kelompok. Ada brick walking, ball racing, dan terakhir volley air. Di lomba brick walking kita kalah, tapi di dua lomba lainnya kita menang YEAYY yaitu ball racing and volley air. Selain pengumuman lomba antar kelompok, di hari terakhir ini juga diumumkan pemenang projek roket dan penghargaan kepada siswa individu. Dan yang engga expect adalah ternyata aku dapat penghargaan THE FRIENDLIEST student, seneng banget. Pasti bakal selalu ingat sama kelompok Umar Bin Khattab.

Pas acara penutupan, Miss Aisyah bilang, “Semoga kalian betah dan semangat belajar di sini.” Aku senyum sendiri. Tiga hari MPLS ini ternyata engga seseram yang aku pikir. Malah jadi kenangan pertama yang lucu dan penuh cerita. Plis mau MPLS di sini lagi hehe, MPLS tuh bukan cuma minggu adaptasi, tapi moment buat start something new. Di sini kita kenalan sama guru, teman baru, dan vibe sekolah yang bakal jadi rumah kedua kita. Bikin semangat, buang malu, and enjoy every second karena dari sinilah cerita seru kita dimulai!